GOLKAR PEKANBARU - Hidup Merliza (42) berubah total setelah sang suami, Ucok Sahala, meninggal dunia. Dulu, kehidupan mereka tergolong berkecukupan.
Bersama almarhum suaminya, Merliza dikenal sebagai sosok dermawan yang sering membantu warga kurang mampu. Bahkan, keduanya sempat menyediakan rumah singgah bagi masyarakat Riau yang datang berobat ke Pekanbaru.
Namun sejak sang suami wafat, kondisi ekonomi keluarga menurun drastis. Rumah yang dulu ramai dengan tamu kini sepi. Untuk bertahan hidup, Merliza mulai berjualan kebutuhan harian dari rumahnya di kawasan Sail, Pekanbaru.
Kisah perjuangan Merliza ini sampai ke telinga Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Pekanbaru. Tanpa menunggu lama, Ketua Fraksi Golkar Roni Amriel, SH, MH, bersama sejumlah anggota fraksi, turun langsung memberikan bantuan berupa perlengkapan dan bahan dagangan.
“Kami tidak memberikan uang, tapi membantu dengan alat dan bahan dagangan seperti beras, minuman, dan kebutuhan harian lainnya. Harapannya, usaha kecil ini bisa terus tumbuh dan menjadi sumber penghidupan yang layak,” kata Roni kepada wartawan, Selasa (28/10/2025).
Roni menyebut bantuan tersebut bukan hanya bentuk kepedulian terhadap sesama kader, tetapi juga bagian dari komitmen Golkar untuk mendukung pelaku UMKM di Pekanbaru.
“Kami ingin menunjukkan bahwa semangat gotong royong masih hidup. Pemerintah daerah juga kami dorong agar lebih serius membantu UMKM agar bisa naik kelas,” tambahnya.
Bantuan itu disambut haru oleh Merliza. Ia mengaku tak menyangka masih ada yang peduli dengan perjuangannya setelah sang suami tiada.
?“Saya bersyukur sekali, tidak menyangka masih ada perhatian seperti ini. Semoga usaha kecil ini bisa jalan lagi, seperti semangat almarhum suami saya yang dulu selalu ingin membantu orang lain,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca.
Kini, di rumah sederhana itu, Merliza kembali bersemangat. Bantuan bahan dagangan dari Fraksi Golkar menjadi modal baru untuk melanjutkan hidup dan meneruskan semangat kebaikan yang pernah ia bangun bersama mendiang suaminya.